Mengenal Lebih Jauh tentang Fenomena Siklon Tropis

Mengenal Lebih Jauh tentang Fenomena Siklon Tropis
Gambar. kompas.com 

Penulis: Nabila | Editor: Hidayat

HIRANKA.COM - Siklon tropis merupakan fenomena alam yang sering menjadi sorotan karena potensi kerusakan dan dampaknya yang besar terhadap wilayah yang terkena dampaknya. 

Fenomena ini terjadi di berbagai belahan dunia, dikenal dengan berbagai nama seperti hurikan di Samudra Atlantik, topan di Samudra Pasifik barat, dan taifun di Samudra Pasifik barat daya. 

Dalam artikel ini, kita akan lebih jauh mengenal siklon tropis, apa yang memicunya, dan dampak yang ditimbulkannya.

Apa Itu Siklon Tropis?

Siklon tropis adalah sistem cuaca besar berputar yang terbentuk di atas permukaan air laut hangat di wilayah tropis dan sub-tropis.

Inti dari siklon tropis adalah mata siklon, yaitu area yang relatif tenang dengan cuaca cerah di tengah pusaran angin kencang.

Di sekitar mata siklon, terdapat daerah hujan lebat dan angin kencang yang membentuk bercak pusaran yang dapat mencapai ribuan kilometer.

Cara Terbentuknya Siklon Tropis

Siklon tropis terbentuk ketika sejumlah faktor utama berkumpul bersama. Salah satu faktor kunci adalah suhu permukaan air laut yang hangat, biasanya di atas 26,5 derajat Celsius. 

Air hangat ini menyediakan energi yang cukup untuk menguapkan air ke atmosfer dan membentuk awan yang tebal.

Selain itu, angin yang relatif lemah di atmosfer atas sangat penting. Angin lemah memungkinkan awan yang terbentuk di atas air hangat untuk naik ke atmosfer tinggi.

Hal ini menyebabkan udara di bawahnya menjadi lebih ringan dan menciptakan zona rendah tekanan.

Ketika udara hangat dan lembap naik, udara sekitarnya mengalir menuju pusat rendah tekanan yang terbentuk, menciptakan pusaran udara. 

Proses ini semakin memperkuat siklon tropis dan membuatnya terus bertambah besar dan kuat.

Siklus Hidup Siklon Tropis

Siklon tropis mengalami siklus hidup yang umumnya terdiri dari empat tahap: tahap pembentukan, pertumbuhan, puncak, dan penurunan. 

Pada tahap pertumbuhan, siklon mengumpulkan energi dari air hangat dan semakin intensif. Puncaknya adalah ketika siklon mencapai ukuran dan kekuatan maksimalnya.

Namun, saat siklon mulai bergerak ke wilayah dengan suhu air lebih dingin atau mengalami gangguan angin atas, siklon akan mulai melemah.

Selama tahap penurunan, udara dingin dari atmosfer atas mengalir masuk ke siklon dan mengurangi sirkulasi angin serta aktivitas hujan. 

Akhirnya, siklon tropis akan melemah menjadi badai tropis atau bahkan mereda sepenuhnya.

Dampak dan Ancaman Siklon Tropis

Siklon tropis memiliki potensi kerusakan besar. Angin kencang, hujan lebat, dan gelombang laut tinggi dapat merusak bangunan, infrastruktur, dan tanaman. Banjir dan tanah longsor juga sering terjadi akibat curahan hujan yang ekstrem. 

Dalam beberapa kasus, gelombang pasang atau "surge" dapat menggenangkan daratan dan menyebabkan banjir besar di pesisir.

Selain dampak fisik, siklon tropis juga dapat berdampak pada ekonomi dan kehidupan sosial. Pekerjaan, transportasi, dan aktivitas sehari-hari bisa terganggu selama dan setelah siklon melanda. 

Bantuan darurat sering kali diperlukan untuk membantu para korban mengatasi dampak bencana ini.

Upaya Pengamatan dan Peringatan

Dalam rangka melindungi masyarakat dan meminimalkan kerugian akibat siklon tropis, banyak negara yang memiliki sistem pemantauan dan peringatan dini. 

Para ilmuwan meteorologi memantau pembentukan siklon, pergerakannya, dan kekuatannya menggunakan satelit dan berbagai alat pengukur cuaca lainnya.

Peringatan dini diberikan kepada masyarakat dan pemerintah ketika siklon tropis diperkirakan akan mendekati wilayah tertentu.

Ini memberi kesempatan bagi masyarakat untuk mengambil langkah-langkah persiapan, seperti evakuasi jika diperlukan, mengamankan barang berharga, dan mempersiapkan pasokan darurat.

Siklon tropis adalah fenomena alam yang mempengaruhi banyak aspek kehidupan di wilayah tropis dan sub-tropis. 

Meskipun dapat membawa dampak buruk, pemahaman tentang pembentukan dan siklus hidupnya memungkinkan upaya perlindungan dan peringatan dini. 

Dengan adanya sistem pemantauan dan peringatan, serta kesadaran masyarakat akan potensi bahaya siklon tropis, kita dapat berusaha untuk mengurangi dampaknya dan melindungi kehidupan serta aset yang berharga.