Mengapa Anjing Sering Menjulurkan Lidahnya?

Mengapa Anjing Sering Menjulurkan Lidahnya?
Gambar. detik.com

Penulis: Nabila | Editor: Hidayat

HIRANKA.COM - Anjing adalah hewan peliharaan yang penuh keunikan dan keanehan. Salah satu perilaku yang sering kita amati pada anjing adalah ketika mereka menjulurkan lidah mereka dengan penuh semangat. 

Meskipun terlihat wajar bagi kita, ada alasan-alasan khusus di balik perilaku ini. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan mengapa anjing sering menjulurkan lidah mereka.

Pemanasan Tubuh

Salah satu alasan utama mengapa anjing menjulurkan lidahnya adalah untuk membantu mengatur suhu tubuh mereka. 

Anjing tidak memiliki banyak kelenjar keringat seperti manusia, dan salah satu cara utama mereka menghilangkan panas adalah melalui pengembunan. 

Ketika anjing menjulurkan lidahnya dan menghembuskan napas, air liur mereka menguap, membantu mendinginkan tubuh mereka. 

Ini terutama terjadi ketika suhu lingkungan naik atau setelah beraktivitas fisik yang intens.

Penyesuaian Pernapasan

Menjulurkan lidah juga dapat membantu anjing menyesuaikan pernapasannya. Ketika anjing berolahraga atau merasa lelah, pernapasannya dapat menjadi lebih cepat dan dangkal. 

Dengan menjulurkan lidah, mereka dapat memperluas rongga mulut dan saluran napas untuk memungkinkan aliran udara yang lebih baik. 

Ini membantu mereka mendapatkan lebih banyak oksigen dan mengeluarkan lebih banyak karbondioksida, yang membantu mengatur pernapasan mereka.

Ekspresi Emosi dan Kesejahteraan

Anjing juga menggunakan gerakan tubuh, termasuk menjulurkan lidah, sebagai bentuk ekspresi emosi dan kesejahteraan. 

Ketika anjing bahagia atau senang, mereka cenderung menjulurkan lidahnya dengan leluasa. 

Ini bisa terjadi saat mereka melihat pemiliknya setelah berpisah, saat bermain dengan mainan favorit, atau saat mereka merasa nyaman di sekitar lingkungan mereka.

Stres dan Kecemasan

Tidak selalu menjulurkan lidah adalah tanda kebahagiaan. Pada beberapa kasus, anjing juga dapat menjulurkan lidah sebagai respons terhadap stres atau kecemasan. 

Perilaku ini sering disertai dengan ciri-ciri lain seperti lambat mengibaskan ekor, telinga yang tertarik ke belakang, dan ketegangan otot. 

Dalam situasi seperti ini, menjulurkan lidah bisa menjadi cara anjing untuk meredakan stres atau memberikan sinyal bahwa mereka merasa tidak nyaman.

Sinyal Sosial

Menjulurkan lidah juga bisa menjadi sinyal sosial yang ditujukan kepada anjing lain atau pemiliknya. 

Anjing dapat menggunakan bahasa tubuh mereka, termasuk menjulurkan lidah, untuk berkomunikasi dengan sesama anjing atau dengan manusia. 

Misalnya, menjulurkan lidah dengan gerakan perlahan dan lembut dapat menunjukkan bahwa anjing ingin menunjukkan rasa hormat atau bahwa mereka tidak ingin bersaing atau berselisih.

Kesehatan Gigi dan Mulut

Menjulurkan lidah juga dapat membantu membersihkan gigi dan mulut anjing. Saat mereka menjulurkan lidah, air liur mereka bergerak di sekitar mulut dan gigi, membantu menghilangkan sisa makanan dan bakteri. 

Ini memiliki manfaat kesehatan yang penting, meskipun tentu saja, ini tidak menggantikan rutinitas pembersihan gigi yang teratur yang harus dijaga oleh pemilik anjing.

Bentuk Kenikmatan

Beberapa anjing dapat menjulurkan lidah sebagai bentuk kenikmatan saat mereka menerima perawatan atau pengelus dari pemilik mereka. 

Menjulurkan lidah dalam situasi seperti ini dapat menjadi tanda bahwa mereka merasa tenang, nyaman, dan bahagia.

Menjulurkan lidah adalah perilaku alami bagi anjing dan memiliki banyak alasan yang beragam di baliknya. 

Ini termasuk pengaturan suhu tubuh, penyesuaian pernapasan, ekspresi emosi, dan komunikasi sosial. 

Penting bagi pemilik anjing untuk mengamati konteks di mana anjing mereka menjulurkan lidah dan bersikap bijaksana dalam merespons perilaku ini. 

Jika anjing terlihat tidak nyaman atau menunjukkan tanda-tanda stres yang berkelanjutan, konsultasikan dengan dokter hewan untuk memastikan kesejahteraan dan kesehatan mereka.