Mengapa Kucing Tidak Menyukai Suara Keras?

Penulis: Nabila Dwi Ariati | Editor: Hidayat Ramadhani

Mengapa Kucing Tidak Menyukai Suara Keras?
Gambar. freepik.com
HIRANKA.COM - Kucing adalah makhluk yang misterius dan penuh kepribadian. Mereka dikenal dengan ketenangan dan sensitivitas terhadap lingkungan sekitar.

Salah satu hal yang dapat mengganggu kesejahteraan kucing adalah suara keras atau bising.

Kucing seringkali merasa tidak nyaman atau bahkan ketakutan saat terpapar oleh suara-suara yang tiba-tiba dan keras.

Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan mengapa kucing tidak menyukai suara keras dan bagaimana pemahaman tentang ini dapat membantu kita merawat kucing dengan lebih baik.

1. Pendengaran yang Sensitif

Salah satu alasan utama mengapa kucing tidak menyukai suara keras adalah karena mereka memiliki pendengaran yang sangat sensitif.

Kucing memiliki kemampuan untuk mendengar suara dalam rentang frekuensi yang lebih luas daripada manusia atau bahkan anjing.

Ini adalah hasil evolusi untuk membantu mereka dalam berburu, mendeteksi bahaya, dan berkomunikasi dengan sesama kucing.

Suara keras atau tiba-tiba dapat terdengar jauh lebih nyaring bagi kucing daripada bagi kita.

Suara seperti klakson mobil, petir, atau alat musik yang keras dapat menyebabkan kucing merasa ketakutan atau cemas karena pendengaran mereka yang sensitif.

2. Insting Berburu dan Keamanan

Kucing adalah pemburu alami. Mereka mengandalkan pendengaran mereka yang tajam untuk mendeteksi suara buruan, seperti tikus atau burung, dan mengejar mereka.

Suara keras yang tiba-tiba dapat mengacaukan insting berburu kucing, membuat mereka merasa waspada dan bahkan cemas. Ini juga dapat membuat mereka merasa tidak aman karena mereka tidak dapat memastikan apa yang menyebabkan suara tersebut.

3. Asosiasi dengan Pengalaman Buruk

Kucing memiliki kemampuan untuk mengaitkan suara dengan pengalaman buruk. Jika kucing pernah mengalami suara keras saat situasi yang membuatnya takut atau tidak nyaman.

Mereka dapat mengingatnya dan mengasosiasikannya dengan situasi yang tidak menyenangkan.

Misalnya, jika kucing pernah mendengar suara keras seperti letusan petir selama badai yang menakutkan, mereka dapat mengasosiasikan suara keras tersebut dengan ketakutan dan kecemasan.

Sebagai hasilnya, setiap kali mereka mendengar suara serupa di masa depan, mereka mungkin menjadi gelisah atau mencari tempat persembunyian.

4. Perasaan Terancam dan Kekurangan Kontrol

Kucing adalah makhluk yang sangat terkontrol dan merasa nyaman saat mereka dapat memprediksi lingkungan sekitar mereka.

Suara keras atau bising yang tiba-tiba dapat membuat mereka merasa tidak memiliki kendali atas situasi tersebut.

Perasaan ketidakpastian dan tidak memiliki kendali dapat membuat mereka merasa terancam.

Kucing cenderung mencari tempat persembunyian atau ruang yang aman saat mereka merasa terancam atau tidak nyaman.

Jika mereka tidak dapat menemukan tempat persembunyian yang aman, mereka dapat merasa stres dan cemas.

5. Kesejahteraan Emosional

Kucing memiliki kesejahteraan emosional yang penting. Suara keras yang menakutkan atau mengganggu dapat memengaruhi kesejahteraan emosional mereka.

Mereka dapat menjadi cemas, gelisah, atau bahkan agresif jika terlalu sering terpapar oleh suara keras yang mengganggu.

Bagaimana Merawat Kucing dengan Lebih Baik dalam Hubungannya dengan Suara Keras?

Memahami mengapa kucing tidak menyukai suara keras adalah langkah penting dalam merawat kucing dengan lebih baik.

Berikut beberapa tips untuk membantu kucing Anda merasa lebih nyaman dan aman dalam situasi di mana suara keras mungkin muncul:

1. Ciptakan Tempat Persembunyian

Pastikan kucing memiliki tempat persembunyian yang aman di rumah Anda. Ini bisa berupa kamar tidur, ruang bawah tangga, atau kotak bermain yang aman.

Ketika mereka merasa terganggu oleh suara keras, mereka dapat pergi ke tempat persembunyian mereka untuk merasa lebih aman.

2. Aplikasikan Terapi Desensitisasi

Terapi desensitisasi adalah metode yang dapat membantu kucing mengatasi ketakutan mereka terhadap suara keras.

Ini melibatkan pemberian paparan bertahap terhadap suara yang mereka takuti sambil memberikan hadiah atau perhatian positif ketika mereka menunjukkan perilaku yang tenang.

3. Kurangi Suara Keras di Rumah

Jika Anda tahu kucing Anda sensitif terhadap suara keras tertentu, cobalah untuk mengurangi paparan mereka terhadap suara tersebut.

Ini bisa berarti membatasi pemutaran musik atau film dengan suara keras atau menutup jendela saat badai petir.

4. Berikan Kesenangan dan Perhatian Ekstra

Ketika kucing Anda menghadapi situasi dengan suara keras, berikan mereka perhatian ekstra dan coba membuat situasi tersebut positif.

Ini bisa berupa bermain dengan mainan favorit mereka atau memberi mereka camilan kesukaan mereka.

Kucing memiliki pendengaran yang sangat sensitif dan bisa sangat terpengaruh oleh suara keras atau bising.

Memahami mengapa kucing tidak menyukai suara keras adalah langkah penting dalam menjaga kesejahteraan mereka.

Dengan memberikan perhatian dan perawatan yang sesuai, serta menciptakan lingkungan yang aman, Anda dapat membantu kucing Anda merasa lebih nyaman dan tenang dalam situasi yang melibatkan suara keras.



Klaim DANA kaget klik disini