HIRANKA.COM - Kabar
gembira datang bagi Indonesia sebagai negara tuan rumah Piala Dunia U-17 yang
akan digelar tahun depan.
Gambar. tvonenews.com
Jakarta
International Stadium (JIS) telah resmi ditetapkan sebagai salah satu venue
untuk turnamen bergengsi tersebut.
Dalam rangka
memastikan kesiapan stadion untuk menyelenggarakan acara besar ini, serangkaian
peningkatan signifikan pun tengah dikejar oleh pemerintah dan pihak terkait.
Sejarah dan Transformasi JIS
Sebagai
salah satu stadion terbesar di Asia Tenggara, Jakarta International Stadium
telah menjadi pusat perhatian sejak awal.
Dibangun
pada tahun 2008, stadion ini awalnya dirancang untuk menjadi tuan rumah
berbagai acara olahraga dan hiburan.
Namun,
pengumuman bahwa JIS akan menjadi "venue" untuk Piala Dunia U-17
telah mengilhami pemerintah dan berbagai pihak untuk melakukan serangkaian
perubahan yang signifikan.
Investasi dalam Peningkatan
Pemerintah
dan berbagai mitra terkait telah mengumumkan rencana investasi besar-besaran
untuk meningkatkan JIS.
Peningkatan
ini meliputi perluasan kapasitas tempat duduk, peningkatan fasilitas pendukung
seperti toilet, ruang ganti, dan area konsumsi, serta peningkatan teknologi di
dalam stadion.
Dengan
kapasitas awal sekitar 80.000 penonton, JIS berambisi untuk menambah
kapasitasnya menjadi 100.000 penonton guna mengakomodasi para penggemar sepak
bola dari seluruh dunia.
Dampak Ekonomi dan Pariwisata
Keputusan
untuk menjadikan JIS sebagai salah satu "venue" Piala Dunia U-17
memiliki dampak ekonomi yang signifikan.
Selain
investasi dalam pembangunan fisik stadion, sektor pariwisata dan perhotelan di
sekitar JIS juga merasakan dampak positif.
Dengan
ribuan penggemar sepak bola yang diperkirakan akan mengunjungi Jakarta selama
turnamen, hotel, restoran, dan berbagai bisnis lokal lainnya berharap untuk
mengalami peningkatan kunjungan dan pendapatan.
Pemberdayaan Komunitas Lokal
Selain
dampak ekonomi yang mencolok, proyek peningkatan JIS juga memberikan peluang
untuk memberdayakan komunitas lokal.
Dalam upaya
untuk meningkatkan keterampilan dan menciptakan lapangan kerja, pihak terkait
telah melibatkan tenaga kerja lokal dalam proyek konstruksi dan renovasi.
Langkah ini
tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi penduduk setempat, tetapi juga
membangun hubungan positif antara stadion dan komunitas sekitarnya.
Keberlanjutan dan Warisan
Dalam usaha
untuk mencapai tujuan keberlanjutan, peningkatan JIS juga mengintegrasikan
aspek-aspek ramah lingkungan.
Dari
penggunaan energi terbarukan hingga manajemen limbah yang efisien, stadion
berupaya untuk meninggalkan warisan positif bagi lingkungan setelah acara
selesai.
Rencana ini
mencerminkan komitmen pemerintah dan penyelenggara untuk melampaui hanya
menjadi tuan rumah, tetapi juga menjadi tuan rumah yang bertanggung jawab.
Antusiasme Global
Pengumuman
bahwa JIS akan menjadi "venue" Piala Dunia U-17 telah memicu
antusiasme global.
Bukan hanya
para penggemar sepak bola Indonesia yang bersemangat, tetapi juga para
penggemar dari berbagai penjuru dunia yang berharap untuk menyaksikan
pertandingan di stadion yang ikonik ini.
Harapan dan
doa untuk suksesnya turnamen ini bergema di media sosial dan forum sepak bola
internasional.
Peningkatan
JIS sebagai "venue" Piala Dunia U-17 tidak hanya sekadar menghadirkan
event olahraga besar, tetapi juga menjadi cermin dari tekad Indonesia untuk
tampil di panggung dunia.
Dengan
investasi yang signifikan dalam perbaikan infrastruktur dan fasilitas, serta
fokus pada dampak ekonomi, lingkungan, dan komunitas, JIS berupaya menjadi
tempat yang tak hanya mengundang decak kagum, tetapi juga inspirasi.
Semua mata
tertuju pada turnamen mendatang, saat JIS akan berdiri megah sebagai saksi dari
semangat sepak bola yang menyatukan dunia.
Penulis -
Nabila Dwi Ariati
