 |
| Gambar. freepik.com |
Memakan oatmeal secara teratur setiap hari
memiliki banyak manfaat yang baik bagi tubuh. Tak hanya itu, oatmeal mudah
diolah dan dapat disajikan dalam berbagai variasi yang lezat.
Selain itu, oatmeal juga dapat dimakan
dengan berbagai cara seperti disajikan dalam keadaan hangat, direndam semalaman
sebelumnya, dibuat menjadi bar atau muffin, serta dicampurkan ke dalam adonan
waffle.
Tetapi, apakah oatmeal memang benar-benar merupakan menu sarapan yang sehat dan cocok dikonsumsi setiap hari? Dalam uraian berikut akan dijelaskan apa yang mungkin terjadi pada tubuh jika seseorang mengonsumsi oatmeal secara rutin setiap harinya.
Mampu menimbulkan rasa kenyang dalam waktu yang lebih lama
Oatmeal memiliki kandungan serat yang tinggi, yaitu karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh.
Menurut CDC (Centers for Disease Control
and Prevention) Amerika Serikat, serat dapat memperlambat proses pencernaan dan
membuat kita merasa kenyang lebih lama.
Makanan yang kaya serat dapat membantu
mencegah fluktuasi kadar gula darah dan mengurangi rasa lapar.
Menurut Food Data Central dari Departemen Pertanian Amerika Serikat, 85 gram oatmeal yang dimasak mengandung empat gram serat, atau setara dengan 16 persen dari anjuran harian.
Proses pencernaan akan menjadi lebih baik atau lancar
Michalzyk menjelaskan bahwa oatmeal mengandung beta-glukan, yaitu satu jenis serat larut khusus yang dapat membantu memadatkan tinja dan mempermudah proses buang air besar.
Selain itu, mengombinasikan oatmeal dengan sumber serat tidak larut seperti potongan apel, blackberry, atau kacang-kacangan juga dapat membantu memperlancar pencernaan dan memudahkan buang air besar.
Membuat penurunan risiko terkena penyakit jantung
Menikmati oatmeal sebagai sarapan di pagi hari bisa memberikan manfaat bagi kesehatan jantung.
Sebab, oatmeal mengandung serat yang tinggi sehingga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL atau "kolesterol jahat", menjaga stabilitas gula darah, serta menurunkan tekanan darah. Hal ini sangat penting dalam mengurangi risiko terkena penyakit kardiovaskular.
Bakteri yang terdapat di dalam usus akan tumbuh dan berkembang
Oatmeal memiliki kandungan prebiotik yang tinggi, yang bermanfaat untuk memberi nutrisi pada bakteri baik di usus.
Menjaga kesehatan bakteri usus ini dapat
membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperbaiki suasana hati dan
pencernaan, serta mencegah timbulnya penyakit.
Menurut sebuah tinjauan sistematis yang
dipublikasikan pada tahun 2021 di jurnal Journal of Nutrition, terdapat
hubungan antara konsumsi oatmeal dengan peningkatan kelompok bakteri baik di
usus.
Sehingga oatmeal dianggap sebagai makanan
yang baik untuk usus dan kesehatan jantung. Selain itu, oatmeal juga dapat
membantu menjaga berat badan.
Sebuah penelitian yang diterbitkan pada
jurnal Foods tahun 2021 menunjukkan bahwa oatmeal dapat membantu menurunkan
berat badan dan menjaga kesehatan tubuh.
Ulasan tersebut menyebutkan bahwa
beta-glucan memiliki efek positif dalam menangani hiperglikemia, mengurangi
kadar lipid darah, serta membantu mengurangi berat badan.
Namun, perlu diingat bahwa konsumsi
oatmeal sebaiknya tidak berlebihan karena dapat mengganggu penyerapan mineral
tertentu oleh tubuh.
Sebaiknya, konsumsi oatmeal dengan jumlah
yang cukup dan padukan dengan makanan lain yang seimbang agar asupan nutrisi
tetap terpenuhi.
Oleh karena itu, bagi mereka yang ingin
hidup sehat dan menjaga kesehatan jantung serta sistem pencernaan secara alami,
dapat mencoba untuk mengonsumsi oatmeal sebagai menu sarapan.
Penulis - Nabila Dwi Ariati
Klaim DANA kaget klik disini
