Langkah Penting untuk Melindungi Privasi Data Pribadi dari Ancaman Negatif Era Digital

Langkah Penting untuk Melindungi Privasi Data Pribadi dari Ancaman Negatif Era Digital
Gambar. www.freepik.com
HIRANKA.COM - Sekarang, orang semakin terbiasa dengan teknologi. Mereka selalu berinteraksi dengan teknologi komunikasi dan informasi setiap waktu. Namun, perkembangan teknologi digital yang pesat juga membawa konsekuensi buruk, termasuk ancaman terhadap privasi data kita.

Oleh sebab itu, perlindungan privasi data pribadi menjadi sangat penting di era digital seperti saat ini agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Bahkan pada tahun 2022, DPR RI telah mengeluarkan undang-undang untuk melindungi data pribadi sebagai upaya untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat.

Hal ini seperti yang dilaporkan oleh laman Iteba atau Institut Teknologi Batam pada Rabu tanggal 12 April 2023, dimana dijelaskan mengenai beberapa ancaman terhadap data pribadi dan langkah-langkah untuk melindunginya.

Ancaman keamanan data pribadi pada era digital

Ketika berada di era digital saat ini, terdapat potensi besar bagi data pribadi untuk jatuh ke tangan yang tidak tepat. Ancaman-ancaman seperti phishing, hacking, malware, keamanan jaringan Wi-Fi dan social engineering dapat mengancam keamanan data pribadi kita.

Oleh karena itu, sangat penting untuk meningkatkan kesadaran akan ancaman-ancaman tersebut dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi data pribadi kita.

Langkah penting dalam menjaga privasi data pribadi

1. Memastikan data penting sudah terenkripsi

Salah satu langkah penting dalam menjaga privasi data pribadi adalah dengan memastikan bahwa data tersebut terenkripsi dengan baik saat disimpan atau ditransmisikan melalui internet. Tindakan ini dapat menghindari akses yang tidak sah ke informasi pribadi kita.

2. Berhati-hati saat menggunakan jaringan WiFi

Mohon untuk berhati-hati saat menggunakan jaringan Wi-Fi, terutama yang bersifat publik. Jaringan Wi-Fi yang tidak aman dapat memungkinkan akses oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dan berpotensi mengambil data pribadi kita.

Sebaiknya gunakan jaringan Wi-Fi yang aman atau gunakan Virtual Private Network (VPN) untuk mengenkripsi koneksi internet kita agar lebih terlindungi.

3. Mewaspadai tautan phising

Selanjutnya, langkah lain untuk melindungi privasi data pribadi adalah dengan tidak memencet atau mengklik tautan yang terlihat mencurigakan ataupun yang berasal dari sumber-smber tidak dikenal.

Hal ini dikarenakan tautan tersebut dapat mengarahkan kita ke situs web palsu yang dirancang untuk mencuri informasi pribadi kita.

Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu memperhatikan sumber tautan sebelum mengkliknya demi menjaga keamanan informasi pribadi kita.

4. Membuat kata sandi yang sudah untuk ditebak

Dalam era digital saat ini, penggunaan kata sandi atau password sudah menjadi suatu kebiasaan yang tidak dapat dihindari.

Oleh karena itu, disarankan untuk membuat kata sandi yang sulit ditebak dan menghindari penggunaan kata sandi yang sama untuk akun-akun yang berbeda.

Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengombinasikan huruf besar-kecil, angka, dan simbol sehingga dapat membuat kata sandi menjadi lebih kuat dan sulit ditebak oleh orang yang tidak berwenang.

5. Berhati-hati dalam memberikan izin akses aplikasi atau situs web

Penting untuk selalu berhati-hati dalam memberikan izin akses pada aplikasi atau situs web yang belum dikenal atau tidak terpercaya.

Sebagai tips terakhir, disarankan untuk menghindari memberikan izin akses pada aplikasi atau situs web yang belum dikenal atau tidak terpercaya.

Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan membaca dengan seksama persyaratan dan ketentuan sebelum memberikan izin akses tersebut.

Dengan mengaplikasikan saran dan trik di atas, kita sanggup menjaga keamanan data pribadi di zaman digital. Tak hanya itu saja, kita juga harus tetap mawas diri dan berhati-hati dalam mengshare info pribadi di platform online atau media sosial lainnya.

Dan juga hindari mengshare nomor paspor, KTP,buku rekening bank, boarding pass, dan segala jenis data lainnya  yang kerap menjadi privasi di media sosial atau platform online lainnya.

Dengan begitu, kita sanggup meminimalisir risiko terhadap keamanan data pribadi kita di era digital.



Penulis – Nabila Dwi Ariati
Klaim DANA kaget klik disini