Gambar. www.pexels.com |
Dari sisi pahala,
tidak asing lagi bahwa orang yang menunaikan puasa Ramadhan dijanjikan dengan
pahala yang berlipat ganda. Namun ternyata, selain peluang mendapat pahala
besar yang terbuka lebar, puasa juga memberikan banyak efek positif pada
kesehatan.
Ada semacam
pernyataan yang tersebar luas di kalangan masyarakat, yang meskipun sering
disalahpahami sebagai hadits, akan tetapi maknanya benar. Pernyataan yang bukan
hadits itu berbunyi: “Berpuasalah maka kamu akan menjadi sehat”.
Namun, tentu saja
menjadi sehat bukanlah menjadi tujuan utama seseorang dalam berpuasa. Niatnya
haruslah tetap dalam rangka mengharap ridha Allah SWT.
Selain Pahala Berlipat Ganda, Ini 6 Manfaat Puasa untuk Kesehatan
Menjadi sehat
setelah merutinkan puasa dapat dianggap semacam ‘bonus’ yang didapat disamping
pahala yang besarnya luar biasa.
Berikut ini beberapa manfaat puasa untuk kesehatan yang kami rangkumkan untuk kamu:
1. Menurunkan Berat Badan
Jika
diluar Bulan Ramadhan kamu merasa sangat berat untuk melakukan diet, padahal
ingin sekali menurunkan berat badan, maka di bulan suci inilah kamu bisa
melakukannya melalui puasa.
Berpuasa
terbukti dapat meningkatkan proses metabolisme, yang dapat memaksimalkan
pembakaran lemak dan kalori sehingga berat badan kamu otomatis akan turun.
Selain itu, berpuasa secara teratur juga bisa membuatmu terhindar dari risiko obesitas, menjaga berat badan secara seimbang, juga memperlambat terjadinya penuaan.
2. Menahan dan Mengendalikan Nafsu Makan
Mengendalikan
nafsu memang merupakan salah satu tujuan dari puasa secara rohani, namun hal
ini juga ternyata berkaitan erat dengan kesehatan jasmani kita.
Makan
dengan porsi yang terlalu banyak, terlalu sedikit atau secara tidak teratur
sangat berbahaya bagi kesehatan. Hal ini dapat menyebabkan sakit pada organ
pencernaan, obesitas maupun penyakit-penyakit lainnya.
Melalui puasa, tubuh akan melakukan semacam detoksifikasi dan reset sehingga hormon yang memicu lapar akan kembali terkalibrasi dan berfungsi secara normal.
3. Mengoptimalkan Metabolisme Tubuh
Meskipun
banyak orang merasa kelelahan saat berpuasa, tapi anggapan bahwa berpuasa
menurunkan metabolisme tubuh kita itu salah. Malah sebaliknya, dengan berpuasa
dapat meningkatkan proses tersebut, sebab kita tetap mendapat asupan nutrisi melalui
sahur dan berbuka secara tercukupi dan teratur.
Selain itu, ketika berpuasa tubuh akan melepaskan hormon yang membantu sel untuk menyerap nutrisi secara optimal. Hormon ini disebut adiponektin.
4. Menjaga Kesehatan Jantung
Berpuasa
terbukti dapat menurunkan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, bahkan
menurunkan kadar kolesterol tinggi. Ini terjadi sebab ketika berpuasa,
seseorang harus mengatur pola makannya menjadi lebih seimbang, sehat dan
teratur.
Saat berbuka dan sahur, kamu juga dianjurkan untuk minum teh. Teh adalah minuman yang memiliki kandungan antioksidan tertentu yang dapat menjaga kesehatan jantung dengan baik jika tidak dikonsumsi secara berlebihan.
5. Memberikan Efek Detoksifikasi
Sebagaimana
telah disebut sebelumnya, berpuasa adalah semacam proses detoksifikasi untuk
tubuh. Ini berarti ketika berpuasa, tubuh seseorang akan membuang zat-zat
berbahaya yang ada dalam tubuh dan menerima gizi yang dibutuhkan secara tepat.
Saat berpuasa, organ-organ pencernaan kita akan beristirahat selama kurang lebih 12 jam. Ini dapat mengurangi risiko rusaknya tubuh akibat radikal bebas. Sehingga setelah berbuka, organ-organ tersebut dapat kembali bekerja secara optimal.
Penulis - Muhammad Hayyi
Klaim DANA kaget klik disini