Gambar. www.freepik.com |
Nafas tak segar atau bau mulut membuat
seseorang menjadi tak percaya diri, akibatnya seseorang akan mengurangi
komunikasinya dengan orang lain saat sedang menjalani puasa.
Untuk mengetahui apa saja kebiasaan-kebiasaan yang dapat membuat nafas tak segar atau bau mulut, simaklah pemaparannya di artikel yang berjudul kebiasaan-kebiasaan yang dapat memicu bau mulut saat berpuasa berikut ini.
1. Kurang Meminum Air Putih
Air mineral atau air putih merupakan hal penting untuk menjaga hidrasi tubuh atau kebutuhan cairan tubuh selama menjalankan ibadah puasa.
Tapi, beberapa orang mungkin kurang menyukai minuman
air putih di saat waktu berbuka ataupun pada waktu sahur karena air putih
cenderung tak memiliki rasa atau tawar.
Padahal, menurut penuturan dokter Ary,
kurang mengonsumsi air putih dapat mengakibatkan mulut menjadi terasa asam dan
lebih kering. Kurang minum air putih juga menyebabkan produksi air liur
berkurang bahkan berhenti.
Padahal, air liur sangat bermanfaat dalam membersihkan sisa partikel-partikel makanan, mencegah pertumbuhan dari bakteri,
dan dapat menetralkan asam. Maka dari itu, penting untuk mengonsumsi air putih saat berbuka maupun sahur agar tubuh tetap terdehidrasi.
2. Pembersihan Gigi Yang Kurang Maksimal
Kurang maksimal dalam pembersihan gigi
juga menjadi faktor yang dapat mengakibatkan bau pada mulut saat menjalani
puasa. Hal tersebut dapat terjadi karena karang atau plak yang masih tertinggal
dari sisa-sisa makanan.
Karang atau plak tersebut dapat menumpuk
dan akhirnya dapat mengakibatkan pertumbuhan dan perkembang biak kan dari
bakteri yang menjadi penyebab dari bau mulut serta penyebab dari nafas yang tak
segar.
Maka dari itu, kita harus berupaya untuk menjaga kebersihan mulut serta gigi secara optimal selama menjalankan ibadah puasa. Dengan salah satu caranya yaitu menyikat gigi di saat sebelum tidur maupun sesudah makan.
3. Masalah Mulut Dan Gigi
Bau mulut atau nafas yang tak segar dapat di perparah apabila seseorang mempunyai masalah mulut dan gigi. Salah satunya adalah gigi yang berlubang.
Gigi yang berlubang mengakibatkan partikel kecil
makanan masuk kedalam celah gigi dalam waktu yang lama. Kondisi tersebut
menyebabkan infeksi dan juga penumpukan bakteri.
Selain gigi yang berlubang, karang pada gigi juga dapat mempermudah terjadi nya radang pada gusi yang juga dapat menimbulkan rasa ketidak nyamanan yang di akibatkan oleh bau pada mulut.
4. Kebiasaan Merokok
Seorang dokter gigi spesialis
prostodonsia, drg. Inge Paramitha, Sp. Pros menuturkan bahwa kebiasaan merokok
pun dapat menyebabkan bau mulut yang tak sedap saat menjalankan puasa ramadhan.
Asap rokok dapat mengakibatkan rongga mulut terasa panas, dan menjadikan tenggorokan terasa kering. Tak hanya itu, kandungan nikotin dan tar dari rokok juga dapat menjadi pemicu pembentukan karang atau plak di gigi.
5. Mengonsumsi Makanan Berbau Tajam
Seluruh jenis makanan, terutama makanan yang memiliki bau tajam berpotensi untuk menimbulkan bau mulut yang tak sedap. Akan tetapi, hal ini dapat di cegah selama seseorang tetap menjaga kebersihan mulut serta gigi selama menjalankan puasa.
Selain itu juga, mengonsumsi air
putih juga tak boleh di lewatkan baik saat berbuka puasa maupun di waktu sahur.
Nah itu lah beberapa kebiasaan-kebiasaan
yang dapat menimbulkan bau pada mulut saat menjalankan ibadah puasa. Semoga
bermanfaat!
Penulis - Nabila Dwi Ariati