Hingga September saja, pada tahun 2022 tercatat 500.000 wisatawan mengunjungi pulau yang tinggali oleh mayoritas masyarakat suku Sasak ini.
Tempat-Tempat Mempesona di Pulau Lombok
1. Pantai Pink
sumber: freepik.com |
Nama lain dari pantai ini adalah Pantai Tangsi, yang terletak di daerah Kabupaten Lombok Timur. Pasir pantai yang berwarna pink juga berpadu dengan bukit yang indah menjulang di atas karang dan ditumbuhi rumput hijau.
Pantai ini berjarak sekitar 82 km dari pusat Kota Mataram, ibukota Provinsi Nusa Tenggara Barat. Akses menuju pantai ini sudah bagus dan beraspal. Kamu dapat bertemu dengan rombongan sapi atau kerbau yang menyeberang di sepanjang jalan. Pemandangan yang sangat indah bukan?
Untuk masuk ke Pantai Pink kamu perlu membayar Rp. 10.000 saja adapun untuk turis asing tarif yang dikenakan adalah Rp. 50.000 per orang.
2. Savana Dandau, Sembalun Lawang
sumber: savanadandausembalun |
Salah satu spot indah yang menjadi favorit wisatawan di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani adalah Savana Dandaun. Savana ini berada pada ketinggian 1.500 mdpl. Savana ini merupakan jalur yang diminati oleh para pendaki pemula sebab jalannya yang cukup landai.
Kawasan ini sangat indah sebab Gunung Rinjani nampak sangat jelas. Dari Sembalun kamu hanya membutuhkan waktu sekitar satu setengah jam untuk mencapai Savana Dandaun. Gunakan jasa porter agar kamu lebih nyaman. Berangkatlah saat cuaca cerah dan tidak hujan.
Savana ini sangat cocok untuk camping atau berkemah. Disarankan untuk mengunjungi Savana ini antara bulan Mei sampai Oktober, yaitu saat musim panas, sebab cuaca lebih cerah dan pemandangan yang didapatkan tentu lebih indah.
3. Air Terjun Sesaot
sumber: southlomboklandsales |
Wisata Air Terjun Sesaot berjarak hanya 20 menit dari Kota Mataram. Tempat ini berlokasi di dusun Aik Nyet, Desa Sesaot, Kabupaten Lombok Barat.
Di antara hal-hal menarik yang bisa kalian lakukan adalah menikmati pemandangan air terjun yang indah, berjalan melewati bebatuan sungai yang licin, memanjakan diri di sumber air terjun, menikmati hutan yang masih ditinggali monyet-monyet dan lain sebagainya.
Kalian hanya cukup membayar Rp. 5.000 untuk masuk ke dalam area tempat wisata. Teredia juga tempat parkir di wisata air terjun ini.
4. Desa Sade
sumber: Cipas |
Desa Sade merupakan desa adat asli suku Sasak yang terkenal dengan keramahan serta kemurnian adat istiadatnya yang sangat menarik untuk para pelancong.
Berjarak hanya 30 km dari kota Mataram atau sekitar 15 menit dari Bandara Internasional Lombok, desa ini menjadi salah satu primadona wisata Pulau Lombok.
Disebut sudah eksis sejak 1500 tahun lalu, Desa ini memiliki rumah-rumah yang masih terbuat dari kayu dengan atap dari pelepah daun rumbai.
Kalian juga dapat menemukan Bale Lumbung yang merupakan tempat penyimpanan hasil bumi.
Di desa ini juga banyak sekali tradisi yang masih dijalankan, seperti tradisi kawin culik, atraksi peresean, kegiatan menenun kain, bahkan kebiasaan membersihkan lantai rumah dengan kotoran ternak.
Banyak sekali suvenir dan kerajinan khas lombok yang dapat kamu temukan di desa unik ini.
5. Kota Tua Ampenan
sumber: Dedi Setiawan |
Kawasan ini kental dengan unsur historisnya. Banyak terdapat bangunan-bangunan yang berusia hampir 100 tahun. Dahulu Ampenan adalah pelabuhan yang dibangun untuk kepentingan bisnis kolonial Belanda. Bangunan bergaya art deco yang berkesan jadul sangat menarik untuk dijadikan spot foto.
Kawasan ini ditinggali juga oleh masyarakat pendatang seperti suku Bugis, bangsa Arab, dan Tionghoa. Terdapat juga wihara Bodhi Dharma yang dibangun pada tahun 1804 di daerah kampung Melayu.
Anda juga dapat memanjakan diri dengan menikmati suasana sunset di pantai bekas pelabuhan Ampenan.