Memang tidak ada salahnya menulis resolusi. Tapi jika sudah bertahun-tahun dan belum tercapai tampaknya cukup mengkhawatirkan juga. Ada banyak alasan mengapa resolusi yang dibuat seakan-akan tampak mustahil.
Bisa saja kegagalan itu terjadi sebab faktor internal. Munculnya rasa malas, kehilangan motivasi atau perubahan karakter diri sendiri termasuk dari faktor ini. Faktor eksternal seperti perubahan ekonomi dan semacamnya juga berperan penting.
Tapi bisa juga kegagalan itu terjadi karena resolusi yang kita targetkan tampaknya terlalu susah untuk dicapai. Banyak orang menargetkan sesuatu untuk dirinya, padahal secara rasional bagi dirinya itu memberatkan atau bahkan tidak masuk akal.
Mengubah habit (kebiasaan) adalah salah satu resolusi yang sering dituliskan orang-orang pada umumnya. Membentuk kebiasaan yang rutin tentu bukan perkara mudah. Menurut James Clear dalam buku ‘Atomic Habits’, salah satu cara mudah untuk membentuk habit adalah dengan berusaha untuk membiasakan hal-hal yang mudah terlebih dahulu.
Berikut kami berikan beberapa tips habit yang mudah untuk dilakukan:
1. Habit Olahraga: Berjalan Kaki
Rasanya setiap orang pasti tahu pentingnya olahraga untuk kesehatan fisik dan mental. Jadi kita tidak akan membahas itu sekarang.
Banyak orang yang ingin sekali membentuk habit olahraga, tapi sayangnya sejak kecil ia tidak menyukai kegiatan tersebut. Apa alasannya? Kebanyakan adalah karena mereka tidak mampu atau tidak memiliki keahlian yang cukup untuk melakukan suatu kegiatan olahraga, misalnya, seseorang merasa minder untuk ikut serta bermain futsal atau badminton karena sebelumnya tidak pernah bermain atau takut diejek sebab ketidakmampuannya. Atau seseorang berat untuk sekedar push-up 20 kali setiap pagi karena malu diejek teman sekamarnya, atau enggan lari pagi karena takut jadi omongan tetangga sekitar.
Hal-hal ini mungkin saja terjadi, meskipun rasa malu dan takut semacam itu tidak wajar juga, tapi hal ini lumrah sekali di masyarakat zaman sekarang.
Ada jalan keluar untuk hal ini. berjalan kaki adalah olahraga yang manfaatnya tidak banyak disadari oleh banyak orang. Di antaranya:
- Mencegah timbulnya penyakit jantung
- Memberikan ketenangan
- Menambah volume paru-paru
- Mencegah kemungkinan diabetes, dan lain-lain.
Mulai sekarang, perbanyaklah berjalan kaki. Jika biasanya untuk membeli beras di warung yang berjarak 200 m dari rumah saja harus dengan naik motor, mulailah kini dengan berjalan kaki. Jika setiap hari menuju tempat kerja di lantai dua dengan naik lift, pilihlah tangga manual. Jika sebelumnya meminta laundry untuk mengambil cucian di rumah, mulailah berjalan kaki mengantar cucian sendiri, bisa lebih hemat dan lebih sehat sekaligus bukan?
2. Habit Kreativitas: Menulis Catatan Harian Pendek
Banyak orang merasa bosan dengan rutinitas yang ia jalani sehari-hari. Terkadang orang-orang merasa bahwa pekerjaan atau perkuliahannya kini tidak mampu membuat otaknya berkembang dan gagal membuatnya menjadi lebih produktif. Kreativitasnya akhirnya menurun seiring waktu. Akhirnya seringkali ia dilanda depresi dan stres yang cukup mengganggu.
Cobalah untuk mulai menulis catatan harian pendek. Meskipun kebiasaan ini terdengar seperti habit anak perempuan usia sekolah dasar, tapi habit ini memiliki manfaat yang sangat banyak, di antaranya:
- Meredakan depresi dan stres
- Meningkatkan kemampuan mengenal diri
- Meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah
- Meningkatkan kreativitas otak
- Meningkatkan kemampuan menulis, dan lain sebagainya.
Sebelum tidur, Anda cukup mengetik beberapa kata di handphone Anda, menulis tangan di kertas jauh lebih baik. Tulislah apa yang terjadi hari ini. Meskipun yang dilakukan adalah hal-hal rutin, cobalah telusuri hal yang berbeda. Setiap hari banyak hal-hal berbeda yang terjadi di sela kesibukan kita tanpa disadari. Tulislah sekitar 50-100 kalimat saja. Jika berbentuk cerita akan lebih bagus. Tambahkan harapan untuk esok hari di akhir tulisan. Jika kamu memiliki waktu luang, bacalah kembali catatan sebulan lalu, mungkin saja kamu akan menyadari betapa unik dan indahnya dunia serta kehidupanmu.
3. Habit Relaksasi: 5 Menit Instrospeksi Diri Sebelum Tidur
Setelah menjalani hari yang penat, kebanyakan orang langsung balas dendam dengan melemparkan diri ke atas kasur dan langsung tertidur pulas. Memang tak sepenuhnya salah, tapi sering kali mereka akan tertidur dengan pikiran yang masih kacau balau, hati yang diliputi kekhawatiran dan akhirnya saat terbangun mereka memulai hari lain dengan penuh kemarahan.
Sebelum tidur, cobalah untuk membuka mata dahulu, menatap langit-langit. Sebelumnya berwudhu apalagi sholat dua rokaat tentu sangat amat baik. Kemudian coba bayangkan kesalahan-kesalahan apa yang dibuat hari ini. Secara objektif pandang kembali kesalahan itu, lalu kritiklah diri sendiri dengan cara yang damai, tidak menyalahkan. Ingatkan bahwa kita setiap hari sejatinya dididik untuk lebih dewasa dan matang.
Kemudian ingat kembali kebaikan-kebaikan yang kita lakukan. Lihat betapa bahagianya orang lain meskipun hanya menerima senyuman dari kita. Coba ingat betapa bahagianya kita saat satu tugas yang diberikan atasan di kantor hari itu mampu kita selesaikan. Hargai diri sendiri. Janjikan versi yang lebih baik untuk esok hari.
Tarik napas dalam-dalam lalu hembuskan lewat mulut pelan-pelan. Lakukan berulang-ulang. Ucapkan syukur dan doa kepada Tuhan. Barulah menutup mata dan mulailah istirahatmu dengan tenang.
Jika kamu lega dan nyaman sebelum tidur. Besar kemungkinan saat bangun tidur pun akan terasa lapang dan bahagia. Ini adalah modal yang sangat besar untuk memulai hari baru yang menantang.
Habit-habit di atas tidak memakan waktu yang lama, tidak butuh tempat yang luas, tidak pula perlu diketahui orang lain. Lakukan saja dengan penuh cinta dan nikmati setiap detiknya. Jadikan kebiasaan yang melekat. Perlahan-lahan, banyak manfaat yang akan kalian rasakan. Sekian.